-->

PENGERTIAN DAN CIRICIRI MASYARAKAT MODERN

Masyarakat terbaru merupakan rakyat yg sudah yang telah mengalami transformasi ilmu pengetahuan serta teknologi, yaitu mereka yang telah mampu menyesuaikan menggunakan situasi serta syarat zamannya atau hidup menggunakan konstelasinya zaman. Karena syarat dan situasi setiap warga tidak sinkron, maka modernisasi (proses menuju warga terkini) antara masyarakat satu dengan yang lain tidak selaras, contohnya modernisasi bangsa-bangsa bekas jajahan (baru merdeka) yang rakyatnya masih miskin, kolot serta bodoh akan lebih banyak menekankan dalam penguasaan teknologi serta ilmu pengetahuan. Sedangkan pada bangsa yg telah maju dalam bidang iptek dan perekonomiannya, mungkin menekankan pada bidang non-material misalnya kasus moral atau religi.
Secara garis besar karakteristik-karakteristik masyarakat terbaru (Soerjono Soekanto) diantaranya:
  1. Bersikap terbuka terhadap pengalaman-pengalaman baru serta inovasi-penemuan baru
  2. Sikap menerima perubahan selesainya menilai kekurangan yang dihadapinya
  3. Peka terhadap kasus-masalah yg terjadi dilingkungannya
  4. Berorientasi ke masa sekarang serta masa yg akan datang
  5. Menggunakan perencanaan pada segala tindakannya
  6. Yakin anak manfaat iptek
  7. Menghormati hak, kewajiban serta kehormatan pihak lain (HAM)
  8. Tidak gampang menyerah/ pasrah terhadap nasib (selalu berusaha buat memecahkan perkara).
  9. Senantiasa mempunyai kabar yang lengkap mengenai pendiriannya
  10. Yakin bahwa potensi yang dimilikiknya bisa dikembangkan.
Dengan menilik karakteristik-ciri warga terkini misalnya pada atas dapat ditarik satu pandangan bahwa masyarakat terbaru merupakan masyarakat yang selalu bergerak (bergerak maju) menuju kemajuan (progres) dan warga yg ulet , tangguh serta tidak kenal menyerah sehingga adanya tantangan, hambatan serta gangguan justru adalah kesempatan dan harapan untuk maju.
Maka berdasarkan itu warga terbaru adalah rakyat yg optimis terhadap kehidupan ini. Kemajuan yang dicapai oleh rakyat terkini bukan berarti melupakan nilai-nilai luhur masa lalunya, lantaran pandangan terkini adalah pandang yg melihat dari berukuran kesesuaian. Jadi nilai-nilai usang yg masih sinkron serta dipercaya baik masih permanen dipertahankan dan nilai-nilai baru yg dianggap nir sesuai akan dipergunakan. Hal ini terjadi karena rakyat terbaru adalah masyarakat yang rasional.
Baca juga mengenai warga tradisional di sini !! 

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "PENGERTIAN DAN CIRICIRI MASYARAKAT MODERN"

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel