SEJARAH SINGKAT PERANG DUNIA I 1914 1918

1. Sebab-sebab terjadinya Perang global I
Pada tahun 1914 pada Eropa meletus perang. Perang tersebut adalah perang saudara, lantaran melibatkan banyak negara pada Eropa. Bahkan Amerika, Asia serta Australia pun ikut terlibat dalam perang hebat yg memakan poly korban jiwa buat pertama kalinya dalam sejarah dunia, sehingga diklaim perang Dunia I. Perang Dunia I berlangsung Tahun 1914-1918.
Perang Dunia I ini tidak terjadi dengan tiba-tiba, tetapi didahului oleh suatu keadaan yang mendorong terjadinya perang tadi, antara lain adalah:
a. Adanya persaingan antar negara Eropa pada memperebutkan tanah jajahan
b. Adanya persaingan dalam bidang industri serta armada niaga
c. Munculnya komplotan-persekutuan militer
d. Adanya perlombaan persenjataan negara-negara pada Eropa.
2. Negara-negara yg terlibat perang
Negara yang terlibat perang Dunia I terjadi pada 2 Kubu. Kubu pertama dianggap menggunakan Kubu Sentral (Blok Jerman) terdiri dari negara-negara : Jerman, Austria, Hongaria, Bulagaria, dan Turki. Sedangkan kubu kedua merupakan kubu Sekutu (Blok Perancis) terdiri dari 23 negara antara lain Rusia, Perancis, Belgia, Inggris, Amerika Serikat, Italia, Jepang serta Lain-lain.

Secara rinci negara yg saling berperang merupakan :a. Rusia dengan Austria, karean memperebutkan imbas wilayah Balkan
b. Perancis dengan Italia, karena memperebutkan imbas pada daerah Tunisia
c. Perancis menggunakan jerman, karena memperebutkan daerah pusat Industri pada daerah Ruhr
d. Inggris dengan Jerman lantaran memperebutkan wilayah jajahan pada Afrika, Timur Tengah, dan Pasifik. Akibat persaingan industri serta niaga.

3. Awal Peperangan
Perang Dunia I dimulai lantaran terbunuhnya Franz Fedinand, putra mahkota Austria waktu sedang berkunjung ke Bosnia. Maksud kunjungannya adalah buat melihat menurut dekat latihan perang di daerah Bosnia.
Peristiwa ini mengakibatkan kemarahan Austria, dan meminta Serbia buat bertanggung jawab atas insiden tersebut. Kemudian Austria mengirimkan pasukannya menyerbu Serbia. Akhirnya pecah perang antara Austria dan Serbia.
Peperangan yang semula antara dua negara tersebut, akhirnya meluas ke negara-negara Eropa lainnya menggunakan menggabungkan diri ke kubu masing-masing. Meluasnya perang tersebut mengakibatkan mulai terjadinyan Perang Dunia I
- Medan Barat
- Medan Timur
- Medan Selatan, dan
- Medan Tenggara.

Walaupun Pembunuhan Archduke Franz Ferdinand tak jarang dianggap sebagai penyebab atau alasan peperangan terjadi. Namun sebenarnya banyak sekali faktor penyebab terjadi Perang Dunia 1. Terutama terletak dalam ketidakseimbangan politik pada Eropa pada masa itu yang menumbuhkan persaingan tidak sehat. Sebagai akibatnya kompleksitas persaingan itu menciptakan eropa terkotak-kotak,atau negara-negara di eropa menciptakan kubu-kubuan (Aliansi) yang membuat persaingan makin menajam.

4. Berakhirnya Perang Dunia I
Perang Dunia I berakhir lantaran ternyata Jerman dapat dipukul mundur sang pasukan sekutu yg terdiri dari 23 negara, pada antarnya Perancis, Amerika Serikat dan Inggris pada bahaw pimpinan Jenderal Foch berdasarkan Perancis. Kekuatan pasukan sekutu sangat besar , apalagi didukung dengan perlengkapan militer menurut Amerika Serikat.
Akibat kekalahan Jerman di berbagai medan perang, maka pada tanggal 1 November 1918 Jerman menyerah kepada sekutu. Sedangkan Turki, Austria, Hongaria, Bulgaria lebih dulu menyerah pada Sekutu. Kemudian pada tahun 1919 Jerman mengadakan perjanjian hening menggunakan pihak Sekutu pada Versailles. Perjanjian tersebut dikenal dengan nama Perjanjian Versailles yg dirasakan sangat merugikan bagi Jerman.
5. Akibat Perang Dunia I
Perang Dunia I yang berlangsung tahun 1914-1918 yang melibatkan hampir seluruh negeri di Eropa, mengakibatkan kerusakan, kemusnahan serta kesengsaraan yg luas dalam negara-negara yang dilanda peperangan.
Banyak bisnis pertanian rusak serta terbengkalai sebagai akibatnya mengakibatkan bala kelaparan. Pusat-pusat Industri serta prasarana lainnya seperti jalan, jembatan, penerbangan poly yang mengalami kerusakan.
Hubungan menggunakan global luar terutama dalam hal hubungan perdagangan terputus, lantaran adanya blokade serta perang bahari, sehingga poly negara mengalami kesulitan ekonomi. Sedangkan korban jiwa insan diperkirakan berjumlah lebih menurut 8.000.000 orang mangkat dan luka-luka.
6. Keadaan pada Jerman
Akibat perang negeri Jerman banyak mengalami kerusakan dna kehancuran. Keadaan jerman bertambah parah karena perjanjian perdamaian Versillers tahun 1919 yg sangat merugikan Jerman.
7. Keadaan di Rusia
Rusia dalam Perang Dunia I harus menghadapi pasukan blok Jerman sendirian. Karena itu Rusia mengerahkan seluruh rakyatnya buat membela negara. Akibatnya negeri Rusia mengalami kesulitan yang hebat terutama pada kehidupan ekonomi rakyatnya, misalnya bisnis pertanian yg terbengkalai, sehingga menimbulkan bala kelaparan terutama di wilayah-wilayah pedesaan.
8. Keadaan di Italia
Keadaan pada Italia tidak tidak sinkron dengan negara Eropa lainnya yg terlibat perang. Banyak usaha pertanian rusak dan terbengkalai. Rakyat Italia poly yang menderita. Pengangguran meningkat lantaran banyak tempat-tempat bisnis yg hancur akibat perang.
9. Keadaan di Inggris
Inggris setelah Perang Dunia I mengalami kesulitan, terutama dalam mengekspor hasil industrinya. Hal ini disebabkan sang hilangnya tempat-tempat pemasaran. Menurunnya ekspor banyak memengaruhi kegiatan lainnya misalnya transportasi, energi kerja, bank.
10. Keadaan pada Asia, Afrika dan Australia
Meskipun negeri-negeri pada Asia, Afrika serta Australia ini tidak secara pribadi terlibat pada kancah perang, namun mereka mencicipi jua akibat Perang Dunia I. Sebelum perang, negara ini sangat tergantung dalam barang impor menurut Eropa. Namun selama perang Impor barang dari Eropa terputus. Negara-negara pada Asia, Afrika, serta Australia terpaksa wajib mengusahakan sendiri Industri dalam negeri, atau mengimpor barang-barang dari Jepang serta Amerika Serikat.
Sebagai wilayah jajahan, Asia dan Afrika dimanfaatkan sebagai pembuat bahan mentah/ standar bagi Eropa. Selama interaksi menggunakan Eropa terputus karena perang, maka bahan mentah. Bahan standar yg umumnya diambil menurut bangsa Eropa tidak diambil sehingga tertimbun pada gudang serta rusak.

Sumber : Dirangkum menurut Buku Modul Sejarah Kesetaraan paket B Kelas VII tahun 2011

Sumber Gambar : Google

Share this post