ATURAN BEBAN BELAJAR SATUAN PENDIDIKAN
Satuanpendidikan dalam semua jenis dan jenjang pendidikan menyelenggarakan programpendidikan menggunakan menggunakan sistem paket atau sistem kredit semester. Keduasistem tersebut dipilih berdasarkan jenjang dan kategori satuan pendidikan yangbersangkutan.
Satuanpendidikan SD/MI/SDLB melaksanakan program pendidikan menggunakan memakai sistempaket. Satuan pendidikan Sekolah Menengah pertama/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB dan Sekolah Menengah Kejuruan/MAK kategoristandar memakai sistem paket atau bisa menggunakan sistem kredit semester.satuan pendidikan SMA/MA/SMALB serta SMK/MAK kategori berdikari memakai sistemkredit semester.
Beban belajaryang diatur pada ketentuan ini adalah beban belajar sistem paket pada jenjangpendidikan dasar dan menengah.Sistem Paket merupakan sistem penyelenggaraan program pendidikan yg pesertadidiknya diwajibkan mengikuti semua acara pembelajaran serta beban belajaryang telah ditetapkan buat setiap kelas sinkron dengan struktur kurikulum yangberlaku dalam satuan pendidikan. Beban belajar setiap mata pelajaran pada SistemPaketdinyatakan dalamsatuanjam pembelajaran.
Beban belajar dirumuskan dalambentuk satuan waktu yg diharapkan sang siswa buat mengikuti programpembelajaran melalui sistem tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatanmandiri tidak terstruktur. Semua itu dimaksudkan buat mencapai standarkompetensi lulusan dengan memperhatikan taraf perkembangan siswa.
Kegiatan tatap muka merupakan kegiatanpembelajaran yg berupa proses hubungan antara peserta didik dengan pendidik.beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran pada masing-masingsatuan pendidikan ditetapkan sebagai berikut:
a.SD/MI/SDLB berlangsung selama 35menit;
b.SMP/MTs/SMPLB berlangsung selama40 mnt;
c.SMA/MA/SMALB/SMK/MAK berlangsung selama 45 mnt.
Beban belajar aktivitas tatap muka per minggu dalam setiapsatuan pendidikan merupakan sebagai berikut:
a.Jumlah jam pembelajaran tatap muka perminggu buat SD/MI/SDLB:
1)Kelas I s.D. III merupakan 29 s.D. 32 jampembelajaran;
2)Kelas IV s.D. VI merupakan 34 jampembelajaran.
b.Jumlahjam pembelajaran tatap muka per minggu buat SMP/MTs/SMPLB merupakan 34 jampembelajaran.
c. Jumlah jam pembelajaran tatap muka perminggu buat Sekolah Menengah Atas/MA/SMALB/ SMK/MAK adalah 38 s.D. 39jam pembelajaran.
Beban belajar aktivitas tatap muka keseluruhanuntuk setiap satuan pendidikan merupakan sebagaimana tertera dalam Tabel 25
Tabel 25. Beban Belajar Kegiatan TatapMuka Keseluruhan buat setiapSatuan Pendidikan
Satuan Pendidikan | Kelas | Satu jam pemb. Tatap muka (mnt) | Jumlah jam pemb. Per minggu | Minggu Efektif per tahun ajaran | Waktu pembelajaran per tahun | Jumlah jam per tahun (@60 mnt) |
SD/MI/ SDLB*) | I s.D. III | 35 | 26-28 | 34-38 | 884-1064 jam pembelajaran (30940 – 37240 menit) | 516-621 |
IV s.D. VI | 35 | 32 | 34-38 | 1088-1216 jam pembelajaran (38080 - 42560 menit | 635-709 | |
SMP/MTs/ SMPLB*) | VII s.D. IX | 40 | 32 | 34-38 | 1088 - 1216 jam pembelajaran (43520 - 48640 menit) | 725-811 |
SMA/MA/ SMALB*) | X s.D. XII | 45 | 38-39 | 34-38 | 1292-1482 jam pembelajaran (58140 - 66690 menit) | 969-1111,5 |
SMK/MAK | X s.D XII | 45 | 36 | 38 | 1368 jam pelajaran (61560 mnt) | 1026 (baku minimum) |
*) Untuk SDLBSMPLB, SMALB alokasi saat jam pembelajaran tatap muka dikurangi lima menit
Penugasan terstruktur adalahkegiatan pembelajaran yg berupa pendalaman materi pembelajaran sang pesertadidik yang didesain oleh pendidik buat mencapai standar kompetensi. Waktupenyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik.
Kegiatan berdikari nir terstrukturadalah aktivitas pembelajaran yg berupa pendalaman materi pembelajaran olehpeserta didik yang didesain oleh pendidikuntuk mencapai baku kompetensi. Waktu penyelesaiannya diatur sendirioleh peserta didik.
Beban belajarpenugasan terstruktur serta kegiatan mandiritidak terstruktur terdiri dari:
1.Waktu buat penugasan terstrukturdan aktivitas berdikari nir terstruktur bagi siswa dalam Sekolah Dasar/MI/SDLBmaksimum 40% menurut jumlah waktu aktivitas tatap muka dari mata pelajaran yangbersangkutan.
2.Waktu buat penugasan terstrukturdan kegiatan berdikari nir terstruktur bagi siswa dalam SMP/MTs/SMPLBmaksimum 50% berdasarkan jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yangbersangkutan.
3.Waktu buat penugasan terstrukturdan kegiatan berdikari nir terstruktur bagi siswa padaSMA/MA/SMALB/Sekolah Menengah Kejuruan/MAK maksimum 60% dari jumlah ketika aktivitas tatap muka darimata pelajaran yg bersangkutan.
Penyelesaian program pendidikan denganmenggunakan sistem paket adalah enam tahun buat SD/MI/SDLB, 3 tahun untukSMP/MTs/SMPLB serta Sekolah Menengah Atas/MA/SMALB, serta tiga sampai dengan empat tahun untukSMK/MAK. Program akselerasi dapat diselenggarakan buat mengakomodasi pesertadidik yang mempunyai potensi kecerdasan dan talenta istimewa.
Sistem kredit semester adalahsistem penyelenggaraan program pendidikan yang peserta didiknya menentukansendiri beban belajar danmata pelajaranyang diikuti setiap semester dalam satuan pendidikan. Beban belajar setiap mata pelajaran dalam sistemkredit semester dinyatakan dalamsatuankredit semester (sks). Beban belajar satu sks meliputi satu jam pembelajarantatap muka, satu jam penugasan terstruktur, serta satu jam aktivitas mandiri tidakterstruktur. Panduantentang sistem kredit semester diuraikan secara khusus dalam dokumentersendiri.
0 Response to "ATURAN BEBAN BELAJAR SATUAN PENDIDIKAN"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.