PENGERTIAN SENI SASTRA KESASTRAAN DAN KESUSASTRAAN
WS. Rendra |
Zona bucin---Warga belajar serta siswa sekalian, pada materi pelajaran kesenian kita akan membahas mengenai apa itu seni sastra. Sastra adalah kata serapan menurut bahasa Sansekerta 'Sastra' yang berarti "teks yg mengandung instruksi" atau "panduan", berdasarkan kata dasar sas- yang berarti "instruksi" atau ajaran". Dalam bahasa Indonesia, kata ini biasa dipakai buat merujuk pada "kesusastraan" atau sebuah jenis goresan pena yang memiliki arti atau estetika tertentu. Namun istilah "sastra" sanggup jua merujuk kepada seluruh jenis goresan pena, apakah ini latif atau tidak.
Menurut Soedjarwo (2007:65) pada Beginilah Menggunakan Bahasa Indonesia, kata sastra, susastra, kesastraan, serta kesusastraan mempunyai makna yang berbeda. Kata sastra dahulu ditulis sastera, namun seiring perkembangan bahasa lalu ditulis sastra. Kata sastra asal dari bahasa Sansekerta, yaitu dari akar kata cas dan tambahan -tra. Kata cas merupakan ‘mengajar', sedangkan akhiran -tra artinya ‘alat'. Jadi, castra artinya ‘alat buat mengajar'.
Sementara itu, kesastraan dari dari istilah sastra, sedangkan.istilah kesusastraan asal dari kata susastra. Tambahan su- dalam susastra adalah ‘indah' atau ‘lebih' sehingga susastra bermakna sastra latif. Pada dasarnya, istilah sastra tanpa tambahan su- sudah mengandung konsep nilai sebagai akibatnya karya-karya yang tergolong sastra dipercaya telah memiliki nilai sastra. Novel sastra, misalnya, dipercaya lebih bernilai daripada yang bukan sastra, meskipun novel-novel sastra itu kadar kesastraannya berbeda-beda.
Kata kesusastraan diartikan sebagai gugusan atau hal-hal yang berkenaan menggunakan sastra, sedangkan kata kesastraan dipakai untuk menyatakan pengertian kadar sastra atau yang dalam bahasa Inggris dianggap literariness. Pada kenyataannya, istilah sastra justru memiliki makna yang lebih luas daripada kesusastraan. Hal itu dapat ditinjau berdasarkan ilmu-ilmu sastra yg mencakup ilmu bahasa, ilmu kesusastraan, ilmu sejarah, ilmu arkeologi, dan filsafat. Demikian halnya menggunakan sarjana sastra yang mencakupi ahli bahasa, ahli kesusastraan, pakar antropologi, ahli sejarah, ahli arkeologi, dan ahli filsafat.
Berdasarkan uraian tadi bisa disimpulkan bahwa istilah sastra, susastra, kesastraan, serta kesusastraan memiliki makna yang tidak selaras. Sastra ialah cabang kesenian yg menggunakan bahasa menjadi medium atau sarananya. Adapun susastra ialah sastra yang latif atau tinggi mutunya. Di sisi lain, kesastraan adalah nilai atau kadar sastra, sedangkan kesusastraan merupakan deretan karya sastra atau hal-hal yang berkenaan dengan sastra.
Selain itu pada arti kesusastraan, sastra bisa dibagi menjadi sastra tertulis serta sastra ekspresi. Dalam sastra mulut, sastra nir banyak berhubungan dengan tulisan, namun dengan bahasa yang dijadikan wahana buat mengekspresikan pengalaman atau pemikiran eksklusif.
Adapun yang termasuk dalam kategori sastra merupakan :
1. Novel
2. Cerita/cerpen (tertulis/lisan)
3. Syair
4. Pantun
5. Sandiwara/drama
6. Lukisan/kaligrafi
Baca pula :
0 Response to "PENGERTIAN SENI SASTRA KESASTRAAN DAN KESUSASTRAAN"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.